Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2020

Ini Dampaknya Jika Daging Sapi Dikonsumsi Secara Berlebihan

Gambar
ilustrasi/ pemotongan daging kurban di Bogor/ antarafoto | Yulius Satria Wijaya Banyak yang senang dan sukacita dengan datangnya Hari Raya Idul Adha. Selain sebagai peringatan peristiwa penting bagi umat muslim di dunia, Hari Raya Idul Adha atau hari raya kurban juga menjadi momen tepat berbagi dengan sesama. Dengan berkurban kambing atau sapi, tentu memberikan kegembiraan tersendiri bagi penerimanya. Kapan lagi bisa mendapatkan daging gratis, yang harga di pasaran sangat tinggi. Meski ada sejumlah orang yang justru tidak “tahan” dengan daging kurban, jadi mereka sudah siap-siap stok makanan lain agar “selamat” dari banyaknya daging di rumah. Namanya juga daging, pasti juga ada manfaat bagi tubuh dengan kandungan nutrisi di dalamnya. Daging sapi khususnya, merupakan sumber protein berkualitas tinggi, vitamin B12, vitamin B, zinc, mineral, asam lemak, selenium, dan fosfor. Selain itu, daging sapi mengandung sembilan asam amino yang sangat penting, sehingga dapa

Tips Mencuci dan Menyetrika Kebaya Payet yang Tepat Supaya Awet

Gambar
kebaya isyana sarsvati/ ilustrasi/ wolipop.detik.com Kebaya adalah jenis pakaian mencerminkan gaya pakaian khas perempuan Indonesia. Zaman dulu, bahkan kebaya menjadi pakaian sehari-hari perempuan-perempuan Indonesia. Seiring dengan berjalannya waktu dan berkembangan tren gaya pakaian yang lebih santai, kini kebaya menjadi pakaian “kebesaran” yang hanya dipakai di acara-acara tertentu. Dipadukan dengan bawahan batik , kebaya memang selalu nampak cantik dan tak ada duanya. Memiliki sisi estetis tersendiri yang sangat otentik, meski sudah banyak model-model kebaya modern. Tidak semua perempuan Indonesia mungkin memiliki kebaya sendiri, tapi pasti ada juga yang memiliki dan tersimpan rapi di lemari. Acara-acara kondangan, baju pengantin, wisuda, lamaran, ulang tahun, dress code Hari Kartini, seragam bridesmaid dan masih banyak lagi acara yang cocoknya memakai kebaya. Seiring dengan perkembangan tren, model dan bahan kebaya pun ada beraneka ragam. Tiap-tiap individu

Manfaat Timun Yang Jarang Diketahui

Gambar
cucumber/ freepik.com Timun atau mentimun biasa dimanfaatkan untuk membuat petis, rujak, acar, salad atau lalapan. Meski tanpa rasa manis, sensasi segar dari air timun memberikan sensasi tersendiri. Bijinya juga banyak, tapi sebagian besar terasa tidak menganggu. Sehingga dimakan langsung pun, juga sama nikmatnya. Untuk dikonsumsi, timun termasuk makanan sehat karena nutrisi yang di dalamnya bermanfaat bagi tubuh. Bisa dijadikan camilan sehat tanpa membuat khawatir berat badan akan naik. Tapi tidak disarankan untuk konsumsi yang berlebihan, ya. Khususnya di malam hari. Timun mengandung banyak air, takutnya akan membuat Kamu tidak nyaman saat tidur karena memicu keinginan untuk terus buang air kecil. Antioksidan Timun mengandung antioksidan seperti tannin, flavonoid, dan triterpene. Antioksidan dikenal sebagai nutirsi yang bisa membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Jika kadar radikal bebas dalam tubuh tinggi, maka bisa menye

Jangan Memanaskan Kembali Sayur Bayam Agar Kandungan Gizinya Tidak Berkurang

Gambar
ilustrasi/ freepik.com | @ulrich22 Bayam adalah salah satu jenis sayuran yang mudah ditemukan dan ditanam. Cara mengolahnya pun juga mudah. Masyarakat Indonesia juga sudah akrab dengan olahan sayuran bayam pada sop bening, kuah santan, pecel sayur saus kacang, atau gado-gado. Sayuran ini mengandung gizi yang beragam , kaya akan serat, dan rendah kalori. Kandungan gizi diantaranya Vitamin A, vitamin C, vitamin B kompleks, vitamin E, dan vitamin E. Lalu juga ada kandungan mineral seperti magnesium, asam folat, zat besi, kalsium, sodium, dan potasium. Tak ketinggalan antioksidan dan serat. Cara memasak bayam memang cukup mudah. Tetapi bayam bisa memiliki potensi bahaya jika tak diolah dengan baik. Dikutip dari kompas.com , bayam lebih baik langsung dikonsumsi setelah bayam selesai diolah menjadi makanan. Tidak disarankan untuk membiarkan sayur bayam terlalu lama disimpan, apalagi dipanaskan lagi, lalu dimakan lagi. Sebaiknya, hindari mengonsumsi bayam yang sudah di

Tak Hanya untuk Kencantikan, Cuka Apel Bisa Dipakai untuk Mengolah Makanan

Gambar
ilustrasi/ freepik.com | @rawpixel.com   Bagi yang perhatian dengan dunia per- skincare- an, cuka apel pasti sudah sering didengar sebagai salah satu toner alami. Ada beberapa merk cuka apel yang terkenal dan dipercaya bisa membantu meredakan jerawat dan beberapa keperluan kecantikan lainnya. Tapi sebetulnya, cuka apel tidak hanya berguna untuk merawat kulit saja. Sesuai Namanya, cuka. Seperti cuka pada umumnya, cuka apel juga digunakan untuk menjadi bambahan beberapa makanan. Cuka apel berasal dari sari apel yang difermentasikan. Karena itulah, cuka apel mempunyai rasa yang asam dan aroma yang menyengat.   Pada umumnya cuka apel memang digunakan sebagai bahan campuran pada olahan makanan, untuk menambah rasa. Seperti pada acar agar semakin segar dan awet. Selain acar, berikut olahan makanan yang memakai cuka apel dan tak hanya sebagai penguat rasanya. 1.        Telus Rebus Kalau kamu ingin cangkang telur rebusmu retak, kamu bisa menambahkan cuka apel saat p

Banyak Kegunaan Jeruk Limau, Meski Bentuknya Kecil

Gambar
jeruk limau/ blibli.com | alif mart Jeruk adalah buah yang memiliki berbagai jenis, seperti buah-buah lainnya. Buah yang kaya vitamin C ini, memiliki perpaduan rasa manis dan segar. Tapi ada jenis jeruk yang terasa sangat asam dan memang bukan untuk dikonsumsi biasa. Selain jeruk nipis, ada juga jeruk limau. Jenis jeruk yang sering digunakan sebagai bumbu beberapa olahan makanan. Makanan-makanan khas dari beberapa daerah di Indonesia, ada yang wajib menggunakan jeruk ini agar semakin memantabkan cita rasa. Kulit Jeruk Kulit jeruk limau berawarna hijau . Tak berubah warna meski sudah matang. Warna hijau pada kulitnya, lebih gelap dibandingkan dengan jeruk nipis dan berukuran lebih kecil dari jeruk-jeruk kebanyakan. Tekstur kulitnya juga tak semulus jeruk nipis. Rasa Tentu, jeruk limau memiliki rasa yang asam. Bahkan lebuh asam dari jeruk nipis maupun jeruk purut. Banyak Kandungan Air Selain berukuran lebih kecil dari jeruk-jeruk lainnya, jeruk limau j

Selalu Ingin BAB Setelah Makan, Normalkah?

Gambar
ilustrasi/ freepik.com | @jcomp BAB atau buang air besar merupakan salah satu ciri ekskresi yang lumrah dialami oleh setiap manusia, serta hewan. Biasanya, paling tidak manusia BAB satu kali sehari setiap pagi hari sebelum beraktivitas. Tapi waktu BAB setiap orang bisa berbeda-beda. Juga tergantung usia, jenis kelami, dan kondisi kesehatan masing-masing orang. Meskipun secara media, dibutuhkan waktu sekitar 53 jam setelah makan agar makanan yang dikonsumsi bisa dicerna tubuh, lalu dibuang sebagai kotoran. Tentu ada kelegaan tersendiri ketika lancar BAB, juga menandakan pencernaan kita lancar. Akan sangat susah juga ketika pencernaan bermasalah hingga berdampak pada BAB. Baik susah BAB atau sembelit, maupun terlalu sering BAB, menjadi permasalahan yang ingin di hindari. Nah, apa yang terjadi ketika mudah ingin BAB tak lama setelah makan. Tapi bukan diare. Normalkah? Pasti pernah dialami oleh sebagian orang dan bertanya-tanya, “ Ini aku kenapa, sih? Gak pa